Sudah seharusnya seorang anak untuk berbakti kepada kedua orang tua (birrul waalidain) dalam hal kebaikan. Jangan sampai kita menyesalkan atas perbuatan kita karena belum sempat berbakti kepada kedua orangtua, karena mereka telah tiada.
 

Salah satu perintah Allah Ta’ala untuk hamba-Nya adalah perintah untuk birrul waalidain. Birrul waalidain artinya berbakti kepada orang tua. Birrul waalidain adalah hal yang diperintahkan dalam agama. Oleh karena itu sebagai seorang muslim, mendoakan kebaikan dan berbakti kepada orang tua bukan sekadar memenuhi tuntunan norma susila dan norma kesopanan,yang lebih utama yaitu dalam rangka menaati perintah Allah Ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Allah Ta’ala berfirman:

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا

“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua” (QS. An Nisa: 36).

Jika kita berbakti kepada kedua orang tua, maka tak lupa kita harus senantiasa mendoakan kebaikan untuk mereka. Semoga Allah mengampuni dosa-dosa mereka, karena mereka telah merawat dan mendidik kita sedari kita lahir ke dunia ini.

Dengan demikian kita ketahui bahwa dalam Islam, birrul walidain bukan sekedar anjuran, namun perintah dari Allah dan Rasul-Nya, sehingga wajib hukumnya. Sebagaimana kaidah ushul fiqh, bahwa hukum asal dari perintah adalah wajib.